Emas Antam menjadi salah satu instrumen investasi yang populer di Indonesia. Akan tetapi, memilih investasi emas Antam tidak selalu memberikan keuntungan. Terdapat sejumlah kerugian investasi emas Antam yang harus Anda pertimbangkan dengan sebaik mungkin.
Oleh karena itu, pada artikel ini akan diulas mengenai kerugian berinvestasi emas Antam dan beberapa tips untuk meminimalkannya.
Apa Itu Emas Antam?
Emas Antam adalah sebuah merek emas yang diproduksi oleh PT. Aneka Tambang Tbk. Perusahaan ini sebelumnya merupakan BUMN (Badan Usaha Milik Negara). Kini PT Aneka Tambang menjadi anak perusahaan PT Inalum atau MIND ID.
Emas Antam dikenal sebagai produk emas 24 karat yang memiliki beberapa jenis ukuran. Mulai dari 0.5 gram hingga 100 gram. Bahkan, perusahaan yang memiliki kode ANTM di Bursa Efek Indonesia ini juga memiliki produk emas mencapai 1 kg.
Berbagai jenis produk emas Antam di atas juga telah dilengkapi dengan informasi yang menerangkan tentang ukuran, berat, kadar, kemurnian hingga nomor seri.
Selain Itu, emas Antam telah mendapatkan sertifikat dari LBMA atau London Bullion Market Association Artinya, emas Antam bisa dijual ke luar negeri dengan berpedoman pada harga LBMA.
Emas Antam dengan sertifikasi LBMA adalah emas batangan yang standar kemurniannya minimal sebesar 99.5%. Sementara itu, PT Aneka Tambang sendiri sudah menerapkan akreditasi produk emas batangan milik mereka sejak tahun 1999.
Dengan sertifikat LBMA, emas Antam sudah berstandar internasional, memiliki kualitas yang terjamin serta bebas dari tindakan pembuatan emas dari sumber ilegal, pelanggaran HAM, pendanaan terorisme, hingga pencucian uang.
Sertifikasi LBMA pada emas Antam tersebut diperoleh setelah melewati serangkaian pengujian produk dan audit perusahaan yang dilakukan secara berkala.
Berapa Harga Emas Antam?
Untuk mengetahui harga emas Antam, Anda bisa mengeceknya melalui website resmi Butik Emas Antam maupun toko emas online atau konvensional yang terpercaya. Dari platform tersebut, Anda bisa mendapatkan informasi mengenai berbagai jenis ukuran emas Antam. Kemudian, Anda bisa membandingkan harganya dengan harga emas dunia lewat berita ekonomi terkini.
Cara Investasi Emas Antam
Terdapat tiga cara investasi Emas Antam yang bisa Anda pilih diantaranya:
Membeli Emas Antam Melalui Toko Konvensional
Pertama, Anda bisa membeli emas Antam melalui toko emas konvensional dengan reputasi yang baik dan sudah terverifikasi. Sebab, masih banyak toko emas konvensional yang masih belum terverifikasi atau lolos uji Antam.
Anda bisa mencari informasi mengenai daftar toko emas konvensional yang terpercaya lewat berbagai sumber. Selain dari laman internet, Anda juga bisa meminta rekomendasi toko emas konvensional terpercaya dari teman atau kerabat.
Membeli Emas Antam Melalui Toko Online
Cara berikutnya adalah dengan membeli emas Antam melalui toko emas online. Membeli emas Antam melalui toko online juga lebih praktis karena Anda perlu menghabiskan banyak waktu, tenaga dan biaya. Apalagi jika tempat tinggal Anda jauh dari pusat kota.
Namun, tetap pastikan memilih toko emas online terkemuka dan sudah memiliki pengalaman yang panjang. Ini untuk meminimalkan risiko penipuan pembelian emas oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Membuka Tabungan Emas Antam
Cara terakhir, Anda bisa membuka tabungan emas Antam. Tabungan emas Antam sebetulnya tidak berbeda jauh dengan tabungan pada umumnya. Hanya saja ada perbedaan pada jenis asetnya. Pada tabungan emas, aset yang disimpan atau dititipkan adalah investasi emas Antam Anda.
Saat membuka tabungan emas Antam, Anda akan mendapatkan informasi tentang pergerakan harga emas dari waktu ke waktu dan total nilai tabungan yang sudah tersimpan.
Kerugian Investasi Emas Antam Yang Wajib Diketahui
Sebelum Anda memutuskan untuk menanamkan modal lewat aset ini, sebaiknya ketahui terlebih dahulu beberapa kerugian investasi emas Antam berikut ini:
Bukan Jenis Investasi Jangka Pendek
Kerugian berinvestasi emas Antam yang pertama yaitu bukan jenis investasi jangka pendek. Sehingga, Anda tidak akan bisa memperoleh keuntungan dalam waktu cepat.
Risiko Kehilangan Lebih Besar
Investasi emas Antam memiliki risiko atau peluang kehilangan aset yang lebih besar. Hal ini dikarenakan investasi emas batangan mempunyai wujud fisik yang tergolong kecil.
Agar emas Antam tidak mudah hilang atau rusak, Anda harus benar-benar mempersiapkan tempat penyimpanan yang aman. Beberapa investor emas Antam bahkan menyewa safe deposit box di bank untuk keamanan yang lebih terjamin.
Harga Beli Lebih Tinggi
Harga beli emas Antam terbilang lebih tinggi dibandingkan brand atau merek emas yang lainnya. Alasannya karena PT. Aneka Tambang telah menguasai 90% pasar emas batangan yang ada di Indonesia.
Terlebih lagi, biaya produksi emas Antam sangat tinggi. Baik itu pada proses pemurnian, manufaktur, percetakan, hingga proses sertifikasi dan akreditasi emas Antam.
Kenaikan Harga Yang Lambat
Kerugian berinvestasi emas Antam selanjutnya yaitu kenaikan harga yang lambat dan membutuhkan waktu lama. Kenaikan harga emas Antam juga dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global. Misalnya, karena terjadinya inflasi.
Inflasi akan membuat harga emas Antam meningkat, namun ada kalanya inflasi menyebabkan harga emas Antam anjlok.
Tidak Ada Pendapatan Pasif
Memilih investasi emas Antam membuat Anda tidak bisa menghasilkan pendapatan pasif. Anda hanya akan memperoleh pendapatan jika menjual emas Antam.
Berbeda halnya dengan instrumen investasi saham yang bersifat aktif. Anda bisa mendapatkan keuntungan secara berkala dari investasi tersebut.
Ukuran Emas Terbatas
Di awal pembahasan sudah dijelaskan jika ukuran terkecil emas Antam adalah 0.5 gram. Hal ini tentu membuat Anda tidak bisa leluasa memilih ukuran emas yang sesuai dengan budget. Sementara untuk merek emas yang lain, tersedia mulai dari ukuran 0.1 gram atau 0.25 gram.
Banyak Biaya Tambahan
Kerugian berinvestasi emas Antam terakhir adalah banyaknya biaya tambahan yang harus Anda bayarkan. Mulai dari biaya administrasi, pajak PPh, hingga penyewaan safe deposit box jika masa berlakunya habis.
Tips Menghindari Kerugian Investasi Emas Antam
Untuk menghindari kerugian dalam investasi emas Antam, ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti, diantaranya:
- Hindari membeli emas Antam jika harga pasarnya terlalu tinggi, misalnya mencapai Rp. 1 juta per gram.
- Agar tidak perlu membayar biaya penyewaan safe deposit box di bank, pertimbangkan untuk membeli emas Antam
secara digital atau online - Pilihlah waktu yang tepat ketika Anda memutuskan akan menjual kembali emas Antam. Usahakan menjualnya saat harga pasar emas Antam lebih tinggi dibandingkan pada saat Anda membelinya. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan keuntungan investasi yang diharapkan.
- Jangan lupa untuk selalu mengecek perubahan harga emas di pasaran secara rutin. Tujuannya agar Anda bisa memilih waktu yang tepat untuk membeli atau menjual emas Antam.
Kesimpulan
Berinvestasi emas memang menjadi pilihan utama para investor selain saham, properti, atau reksa dana. Namun, jika memilih investasi emas Antam, Anda harus mengetahui risiko kerugiannya.
Semoga beberapa kerugian investasi emas Antam bisa Anda jadikan sebagai bahan pertimbangan sebelum memutuskan untuk membelinya.