Cara Mengetahui Tren yang Berkelanjutan trading Forex

Mengetahui tren yang berkelanjutan adalah salah satu strategi trading. Apalagi kita membicarakan pasar keuangan tentu tak lepas dari dunia investasi.

Investasi sendiri melibatkan investor, baik investor institusi ( perusahaan, fund manager, dll ) maupun investor ritel atau perorangan. Dan juga trader itu sendiri.

Sebagai seorang trader baik pemula maupun yang sudah profesional di pasar forex maupun pasar saham, tentu tidak asing lagi yang namanya teknikal analisis. Sangat erat dengan tren, tren turun, tren naik ,tren yang berkelanjutan.

Teknikal analisis adalah kegiatan yang mengamati atau menganalisa dari pergerakan suatu harga untuk mendapatkan keuntungan dari selisih harga tersebut, baik di pasar saham maupun di pasar forex.

Kali ini, saya akan sharing bagaimana cara mengetahui tren yang berkelanjutan pada trading forex. Dengan memahami zona support da resisten, kita bisa mengetahui arah harga sebuah pair mata uang. Seperti pada gambar dibawah ini.

Cara Mengetahui Tren yang Berkelanjutan trading Forex
Grafik Pair AUDUSD 4 Jam | Chart : id.investing.com

Berdasarkan pada grafik pair mata uang AUDJPY diatas yang merupakan grafik per hari ini ( 26 Maret 2020 ), kemungkinan harga akan bergerak naik.

Terbentuknya candle “hammer” yang merupakan sinyal awal reversal dari koreksi tren. Bila candle berikutnya ( setelah hammer ) ditutup hijau, makan terkonfirmasi bahwa harga akan pullback naik pertanda berakhirnya periode koreksi.

Meskipun tidak ada yang pasti, pola-pola sperti ini memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Coba perhatikan pola pada poin “C”. Sebelum harga balik arah, ditandai dengan terbentuknya “doji candle”. Doji dan hammer adalah pattern pembalih arah dari tren sebelumnya.

Lalu dimana kita bisa melakukan open posisi sesuai grafik diatas??

Jika temen-temen merupakan trader yang take risk, bisa open posisi 5-10 pips diatas support ( satu candle closed setelah candle hammer ) atu istilahnya ( buy on support ).

Jika temen-temen menganut breakout trader, maka open posisi setelah harga break resistance ( kotak hijau ). Buy setelah break resistance memiliki probabilitas tinggi.

Kalau saya lebih memilih buy on support. Karena dalam hal ini telah terjadi resistance become support kencenderungan sinyal lebih valid.

Gratis!! Hasil Back Test Trading Forex 5 Tahun. Langsung Dikirim Ke Email Anda Sekarang!!

* indicates required

Intuit Mailchimp

Cara Mengetahui Tren yang Berkelanjutan trading Forex
Previous Post

No more post

You May Also Like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *